Rabu, 21 Oktober 2015

sosialita

1. Perlu adanya dibuatkan 'neon sign" yang ditempatkan dibeberapa tempat yang straegis, berisikan masakah-masalah dalaam masyarakat khususnya yang berdampak kerugian negara dan masyarakat/rakyat yang besar, dari segi poin maupun coin. terinformasikan masalah yang ada, yang ditangani dan sudah selesai, untuk barometer kinerja lintas lini.
2. Perlu wadah pengumpulan pendapat yng terjadi di setiap segment kegiatan, misalnya dunia pendidikan, siswa diajarkan keberaniana untuk mengtarakan kebenaran dengan mengutamakan etika, kesantunan saling menghargai dan tetep menjaga keutuhan,
3. Absen diri dengan datang langsung ke Kantor Gubernur atau absen langsung dengan wajah terekam sehingga kontra prestasi tepat sasar,
4. Mengangkat budaya lokal disetiap jenjang pendidikan mulai dari SD/Ibt, SMP/MTs, SMA/K/MA atau menempelkan di dinding kelas semua kekayaan lokal,
5. Pemberian poin oleh siswa atas kehadiran guru di kelas atas KBM yang berlangsung,
6. Urutan tingkatan pendidikan yang berkelanjutan dan berkesinambungan mulai SD hingg PT, sekarang terputus hanya SD sampai dengan SLTA,
7. Dibuatkan Jembatan Nasional sepanjang Jl. MH Thamrin Hingga Jl. Jend. Sudirman Jakaarta Pusat sejumlah Propinsi yang ada di Indonesia, dananya dari hasil "saweran kantor" di sepanjang jalan yang bersangkutan,
8 Diterapkannya kelas integrasi disetiap akhir jenjang pendidikan sehingga diharapkan senioritas berjalan dengan tetap mengedepankan kebersamaan,
9. Pelaksanaan hari besar Agama serentak dengan sekolah paralel disekitar lokasi terdekat, agar silaturahmi semua civitas akademika berjalan harmonis.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar